Followers

Support Us

Ada Apa Dengan Jomblo?

Jujur aja, gue adalah orang yang bosan dengan lelucon jomblo yang diulang-ulang.
Setiap gue liat lelucon soal jomblo gue ngerasa semua mulai berlebihan.
Jomblo seolah menjadi warga kelas 2, padahal kenyataannya yang pacaran gak jauh lebih bahagia dari yang jomblo.

Gue curiga kalau sebenarnya ada konspirasi di balik logika semua jomblo pasti ngenes.
Ada sekelompok orang yang sengaja mendiskriditkan kaum jomblo agar mereka pengen pacaran lalu membelanjakan uangnya untuk pacar-pacar mereka.

Di sini gue mencium ada konspirasi para kapitalis.
2
Dari itu gue pengen meng-counter isu mengenaskannya kaum jomblo dengan sebuah opini tentang betapa tidak pentingnya pacaran sebenarnya.

Sebelum gue bahas panjang lebar ada baiknya gue mulai tulisan gue yang (tidak) sangat berbobot ini
dengan definisi pacaran yang gue copas dari wikipedia (udah kayak tugas sekolah aja):
“Pacaran adalah merupakan proses perkenalan antara dua insan manusia yang biasanya berada dalam rangkaian tahap pencarian kecocokan menuju kehidupan berkeluarga yang dikenal dengan pernikahan”
3
Pertanyaannya, kalau lu masih SMA atau SMP apakah pernikahan udah menjadi tujuan? Terus kalau bukan buat nikah buat apa dong? Seneng-seneng? Biar dibilang gaul? Biar dibilang keren? Biar bangga? Duh kebanggaan seperti apa yang lu dapat dari punya pacar tapi uang pulsa masih merengek minta orang tua? Kekerenan macam apa yang lu dapat dari hubungan yang dibiayai dengan duit yang didapat dari pura-pura ada iuran sekolah?
1l

Okelah kalau lu udah bisa ngasilin uang sendiri, tapi bukankah masih banyak hal penting yang bisa lu lakukan buat nyiapin masa depan. Belum lagi resiko dihianatin, ditinggalkan, bahkan dicampakkan.

“halah bilang aja lu gak laku!” gue curiga nih bakal ada yang komen ginian.

Gini bos. Buat gue lebih baik dianggap gak laku ketimbang gue sok sok pacaran biar dianggap laku tapi gue gak tau abis itu gue mau apa? Keren dan terlihat keren itu beda. Terlihat keren itu palsu bos, kayaknya keren padahal enggak.

Yang pacaran juga banyak yang gitu, kelihatan bahagia padahal enggak. Gue gak anti sama orang yang pacaran, tapi gue anti sama orang yang menganggap jomblo adalah suatu kesalahan.

Tiap orang punya pilihan hidup masing-masing, kalo pilihan lo mau dihargain maka hargailah pilihan orang lain.

0 komentar:

Posting Komentar